Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mimika melalui Badan Kesatuan Bangsa Dan Politik (Kesbangpol) Kabupaten Mimika lakukan Sosialisasi Gerakan Nasional Revolusi Mental (GNRM) Bagi Anggota Gugus Tugas Daerah Kabupaten Mimika Tahun 2024. Sosialisasi dilaksanakan, di salah satu Hotel, Jl Hasanuddin, Timika, Papua Tengah (24/09/2024).
Maksud dari kegiatan ini adalah untuk meningkatkan pemahaman, dan pengetahuan anggota gugus tugas daerah Kabupaten Mimika. Dengan tujuan untuk memberikan pemahaman, tentang gerakan nasional revolusi mental, bagi anggota gugus tugas daerah Kabupaten Mimika sebagai warga Negara Republik Indonesia, serta membimbing untuk dapat menerapkannya, dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.
Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Mimika, Petrus Yumte mengatakan Pemerintah Kabupaten Mimika senantiasa melakukan upaya pembangunan di segala bidang kehidupan, dalam rangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat, utamanya dalam rangka mewujudkan visi Kabupaten Mimika yaitu terwujudnya Mimka cerdas, aman, damai dan sejahtera. Upaya ini memerlukan sinergitas dan dukungan dari perangkat daerah Kabupaten Mimika.
“Perangkat daerah sebagai organisasi pemerintah Kabupaten Mimika mempunyai tugas dan tanggung jawab untuk dapat melaksanakan tugas pokok, dan fungsi dalam rangka mewujudkan visi Kabupaten Mimika. Pelaksanaan tugas pokok dan fungsi akan berjalan baik, lancar dan dapat mencapai tujuan apabila mentalitas dari seluruh perangkat daerah dan juga Aparatur Sipil Negara (ASN) Kabupaten Mimika terbangun dengan baik”. ucapnya.
Lanjutnya, harus disadari bahwa situasi mentalitas ASN di seluruh Negara Kesatuan Republik Indonesia mengalami kemunduran, sehingga memerlukan revolusi mental dalam rangka mencapai tujuan berbangsa dan bernegara. Revolusi mental adalah suatu gerakan untuk menggembleng manusia Indonesia agar menjadi manusia baru, yang berhati putih, berkemauan baja, bersemangat elang rajawali, berjiwa api yang menyala-nyala.
Para pemimpin dan aparat negara akan jadi pelopor untuk menggerakkan revolusi mental, dimulai dari masing – masing perangkat daerah Kabupaten Mimika. Sebagai pelopor gerakan revolusi mental, pemerintah lewat perangkat daerah harus melakukan tiga hal utama yaitu, bersinergi, membangun manajemen isu, dan terakhir menguatkan kapasitas ASN. Ujarnya.
Ia juga mengatakan, dari hal tersebut, maka kita selaku aparat negara, harus mampu melakukan revolusi mental dalam perangkat daerah masing – masing. Sehingga ada perubahan perilaku dan budaya serta semangat kerja yang lebih baik. Kesemua ini bertujuan untuk tata kelola pemerintah yang lebih baik, pembangunan yang berjalan lancar sehingga kesejahteraan masyarakat dapat terwujud. Karena sejatinya kehadiran kita selaku ASN untuk melayani masyarakat Kabupaten Mimika.
Dalam kesempatan ini saya menyampaikan terima kasih atas dukungan dari kita semua, dalam rangka suksesnya pelaksanaan Pemilu Presiden dan Wakil Presiden dan Pemilu legislatif pada tanggal 14 Februari 2024 lalu. Pelaksanaan Pemilu dapat berjalan lancar dan tidak terjadi gangguan berarti, merupakan hasil kerja keras semua pihak utamanya dari sisi kita sebagai ASN yang mampu menjaga netralitas. Ucapnya.
Saya berharap kesuksesan ini berlanjut pada pelaksanaan Pemilukada pada Tanggal 27 November 2024 mendatang. Tahapan sudah dimulai, diharapkan setiap kita ASN mampu terus menjaga netralitas sebagai mana yang diamanatkan oleh Undang – Undang. Ujarnya.