Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) Imanuel Timika, gelar baksos berupa bagi-bagi takjil di depan pasar lama, Senin (08/04) kemarin. 100 paket takjil dibagikan secara gratis oleh warga belajar, anak didik PKBM guna memberikan gambaran kehidupan nyata bahwa hidup toleransi perlu dijaga bersama.
Kepala PKBM Imanuel Timika, Ivan Angelo Teturan dalam wawancara mengatakan PKBM merupakan pendidikan non formal bagi anak-anak, warga belajar yang kendalanya putus sekolah, masalah usia sekolah namun ingin mendapatkan Ijasah sesuai pendidikannya.
Untuk memberikan pendidikan moral dan memupuk kebhinekaan juga toleransi, maka keluarga besar PKBM Imanuel turun jalan guna membagikan takjil kepada warga yang hendak berbuka puasa, namun masih beraktifitas di luar rumah.
Ivan mengatakan, tujuan pembagian takjil untuk mewujudkan sikap toleransi antar umat beragama. Karena di Kabupaten Mimika sangat menghargai dan menjujung tinggi nilai-nilai toleransi antar umat beragama.
Kami gelar bagi-bagi takjil karena anak-anak ini sudah jauh dari pendidikan formal, jadi kita rangkul mereka kembali dan melibatkan mereka dalam pembagian takjil supaya mengetahui bahwa sesama umat beragama itu kita saling bertoleransi. Kegiatan ini menjadi kegiatan perdana bagi mereka,
Kepala PKBM Imanuel Timika, Ivan Angelo Teturan
Sementara takjil yang dibagikan bersumber dari dana pribadi dan takjil yang dibagikan berupa olahan peserta didik yaitu pisang lumpur dan es cingcau. Semua paket di bagikan secara gratis.
Jumlah paket yang disiapkan sebanyak 100 paket dan pembagian dipusatkan di pasar lama.
Ivan berharap semoga dengan berbagi kasih, berbagi takjil mereka saling menghargai, menghormati dan membantu tanpa membeda-bedakan suku, Agama ataupun golongan dan latar belakang kehidupan.
Tak lupa atas nama keluarga besar PKBM Imanuel, Ivan mengucapkan Selamat Hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriah tahun 2024.
Antusias warga yang menerima takjil sangat baik karena merasa terbantu mengingat waktu berbuka sudah dekat, sementara mereka masih beraktifitas di jalan. (Rty)