Lembaga Amil Zakat, Infak, dan Shodaqoh Nahdlatul Ulama (Lazisnu) Mimika, yang dipimpin oleh Rizal Chaniago, telah memberikan Bantuan usaha modal untuk beberapa Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) salah satunya berupa usaha pentolan. Lazisnu merupakan lembaga Nahdlatul Ulama yang menangani Amil Zakat ,Infaq dan shadaqah.Bantuan modal usaha ini merupakan salah satu program Lazisnu.
Usaha pentolan ini sudah berjalan hampir tiga bulan dan dikelola oleh Ahmad Fajarudin, seorang perantau dari Demak, Jawa Tengah. Sebelumnya, Ahmad pernah berjualan pentolan di samping pompa bensin Hasanudin selama lebih dari satu tahun. Pengalaman ini membuat Ahmad merasa siap untuk menjalin kerja sama dengan Lazisnu.
Ahmad melakukan berbagai persiapan untuk menjalankan usaha ini, mulai dari pengolahan bahan hingga penjualan pentolan.
Menu yang disajikan Ahmad meliputi pentol bakar, pentol rebus, tahu pentol bakar, dan tahu pentol rebus. Bumbu kacang untuk penyajian pentol dibuat dari bahan kacang, bawang putih, bawang merah, kecap, saus, cabai secukupnya, daun jeruk dan lainnya.
Satu porsi pentolan biasanya dijual seharga sepuluh ribu rupiah, terdiri dari dua tusuk pentol bakar dan dua tusuk tahu pentol, dengan setiap tusuk berisi lima pentol. Dalam sehari, Ahmad mampu menjual hingga 50 porsi.
Kalau ada acara, bisa sampai 90 porsi,
Ahmad Fajarudin
Ahmad berharap usahanya dapat terus berjalan dan berkembang dengan baik. Dia juga berharap PCNU melalui Lazisnu dapat terus berkembang dan sukses, serta segala urusan mereka dilancarkan. Ahmad mengajak masyarakat untuk mencoba usaha-usaha kecil sesuai dengan keahlian masing-masing.
Jangan takut memulai. Ada modal, ya jalan. Gagal itu biasa, terus berusaha itu yang luar biasa. Belajar dari pengalaman, karena pengalaman adalah guru terbaik,
Ahmad Fajarudin
Pembeli yang dilayani Ahmad beragam, mulai dari warga sekitar hingga pejalan kaki atau pengendara yang melintas di jalan. ( Nelson )