Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mimika, melalui Dinas Pariwisata Kebudayaan Pemuda Dan Olahraga (Disparbudpora) Kabupaten Mimika, menggelar Lomba Desa Wisata Rintisan 2024. Kegiatan Pengelolaan Destinasi Pariwisata Kabupaten/Kota. Gelaran kegiatan di laksanakan, di salah satu Hotel Jl Yos Sudarso, Timika, Papua Tengah (06/08/2024).
Tujuan kegiatan Lomba Desa Wisata Rintisan 2024, Pengelolaan Destinasi Pariwisata Kabupaten/Kota dengan sub tema Pengembangan Destinasi Pariwisata Kabupaten/Kota, untuk mewujudkan desa bertenaga secara sosial dan bermartabat secara budaya dalam meningkatkan nilai kearifan lokal.
- Memotovasi kampung – kampung yang ada di Mimika untuk dapat menemukan dan mengenali potensi wisata yang di miliki, selanjutnya dikembangkan hingga dapat memberikan manfaat dan meningkatkan perekonomiaan kampung.
- menumbuhkan semangat untuk mengenali budaya desa sebagai bagian dari upaya pemajuan kebudayaan.
- Untuk mengoptimalkan kapabilitas desa menjadi desa wisata yang unggul dalam rangka mempercepat pembangunan dan pengembangan desa untuk peningkatan kesejahteraan masyarakat.
Asisten III Bidang Perekonomian dan Pembangunan Setda Kabupaten Mimika, Petrus Lewa Koten mengatakan, pariwisata adalah salah satu sektor unggulan yang memiliki potensi besar untuk menggerakan perekonomian daerah. Terutama dalam kondisi saat ini, pengembangan pariwisata yang berbasis masyarakat dan berkelanjutan menjadi sangat penting.
Kegiatan lomba desa wisata, yang diprakarsai oleh Disparbudpora Kabupaten Mimika, baru terjadi di Kabupaten Mimika. Kegiatan ini menjadi upaya kita bersama untuk mendorong perkembangan dan kemajuan pariwisata di daerah kita. Desa wisata memiliki peran penting sebagai pilar utama dalam pengembangan pariwisata berkelanjutan yang berbasis pada kekayaan budaya alam, dan kearifan lokal.
Lomba desa wisata ini adalah salah satu wujud konkret dari upaya kita untuk mendorong masyarakat lokal agar berperan aktif dalam mengelola dan mempromosikan destinasi wisata di daerahnya masing – masing. Desa – desa wisata yang ada di Provinsi/Kabupaten kita, memiliki daya tarik yang unik, mulai dari kekayaan budaya, keindahan alam, hingga potensi kuliner dan kerajinan lokal, yang patut kita kembangkan dan lestarikan.
Dalam kesempatan ini saya ingin menekankan pentingnya sinergi antara Pemerintah Kabupaten/Kota, serta masyarakat desa dalam mengelola destinasi pariwisata. Kita harus saling mendukung, dan bekerja sama menciptakan sistem pariwisata yang berkelanjutan, berdaya saing, dan mampu memberikan manfaat ekonomi langsung bagi masyarakat.
Petrus Lewa Koten.
Mari kita bersama – sama mendorong potensi wisata di daerah kita, sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan mendukung pembangunan daerah yang lebih inklusif.
Kepala Dinas Pariwisata Kebudayaan Pemuda Dan Olahraga Kabupaten Mimika, Jacob Jantje Toisuta mengatakan hari ini, ke enam desa ini akan mempresentasikan bagaimana kondisi riil destinasi wisata di masing – masing desa. hari berikutnya panitia akan turun selama dua hari, untuk memberi penilaian. Hari pertama untuk tiga desa, lusa tiga desa berikutnya. Lalu kita akan umumkan pemenangnya.
Pemenang akan kita bawa ke desa wisata, yang memiliki potensi alam sepeti di Kabupaten Mimika. Untuk juara dua dan tiga, itu catatan untuk kita ke depan, apa kekurangannya, pemerintah harus bantu.
Jacob Jantje Toisuta.Lomba Desa Wisata Rintisan 2024. Kegiatan Pengelolaan Destinasi Pariwisata Kabupaten/Kota, mendatangkan narasumber atau juri dari Dinas Pariwisata Provinsi Papua, Yayasan Bahtera Pariwisata Jayapura, serta dari Pace Kreatif Papua.
Adapun peserta dalam ke kegiatan Lomba Desa Wisata Rintisan 2024. Kegiatan Pengelolaan Destinasi Pariwisata Kabupaten/Kota, terdiri dari enam kampung yang ada di Kabupaten Mimika. Antara lain :
- Kampung Nawaripi.
- Kampung Iwaka.
- Kampung Pigapu.
- kampung Mulia Kencana.
- Kampung Mandiri Jaya.
- kampung Karya Kencana
