Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mimika yang di dukung oleh PT Freeport Indonesia (PTFI) bekerjasama dengan Yayasan Teknologi Indonesia Jaya (YTIJ) melaunching program Mimika Pandai Berhitung Dengan Metode Gasing. Program ini dilaunching, di Halaman Sentra Pendidikan Mimika, Jl Poros Sp5 Mimika, Papua Tengah (28/10/2024).
metode Gampang, Asyik, dan menyenangkan (Gasing) merupakan cetusan dari Prof. Yohanes Surya yang juga merupakan pimpinan dari YTIJ. Pembelajaran matematika dengan metode Gasing yaitu, bagaimana caranya agar pelajaran matematika itu dapat dipahami oleh peserta didik dengan gampang, asyik dan menyenangkan.
Prof Yohanes Surya mengatakan, kami membawa 70 trainer terbaik dari berbagai wilayah di indonesia. Mereka kami datang khusus ke Mimika untuk melatih 1000 anak di sekolah ini.
Lanjutnya, nanti kita bisa lihat dalam waktu 2 minggu, anak yang tadinya tidak bisa berhitung, nanti bisa di lihat kembali betapa mereka akan menjadi cerdas.
“Jadi mereka dalam waktu 2 minggu ini akan bisa menghitung penjumlahan berapa pun angkanya. Sampai perkalian 3 digit di kali 3 digit pun, juga mereka bisa”. Ucap Prof Surya.
Lanjutnya, Pengurangan berapapun angkanya mereka akan bisa. Dan, dengan pembagian 1 digit pun mereka bisa. Seperti contohnya 10.575 di bagi 5, itu mereka akan bisa. Itu yang akan kita capai dalam waktu hanya 2 minggu ini.
Nanti akan kita dokumentasikan kedalam video untuk tiap – tiap anak. Lalu nanti di hari ke 14, bisa kita lihat hasilnya seperti apa. Dan nanti anak – anak akan mendemonstrasikannya di hadapan kita semua. Ucapnya.
Ini juga menunjukan bahwa, sesungguhnya matematika itu mudah untuk dipelajari. Ungkapnya. Anak kelas SD, SMP, dan SMA nantii semua bisa. Tidak ada 1 anak pun yang tidak bisa belajar. Yang membuat sulit adalah, pernyataan – pernyataan dari kita, yang selalu mengatakan bahwa matematik itu sulit.
Lanjutnya, tadi saya sudah cek ke kelas – kelas. Saya melihat anak kelas 1 ini pintar – pintar, sudah mengenal bilangan 1 sampai 5. Saya melihat ini sangat bagus. Ini akan menjadi satu terobosan yang bagus, kalau 1000 anak ini bisa berubah. Ini juga akan menjadi satu pendorong bagi seluruh siswa – siswi di Papua, khusunya di Timika bahwa mereka itu bisa.
Gasing itu tidak hanya merubah kecerdasan, ucapnya. Tetapi Gasing itu juga ternyata merubah kreativitas, critical thinking, dan kecepatan berfikir.
Ini terobosan yang hebat dan bagus. Saya bersukur sekali. Terimakasih untuk Bapak Bupati yang telah memberikan kita kesempatan disini. Ini akan menjadi kebangkitan yang baik bagi pendidikan di Papua. Ungkapnya.
Penjabat (Pj) Bupati Mimika, Valentinus Sudarjanto Sumito mengatakan, di hari Sumpah Pemuda ini, kita akan melakukan perubahan untuk sekolah Sentra Pendidikan kita ini. Kita akan melakukan kebangkitan yang baru untuk anak – anak kita.
Lanjutnya, selama ini saya yakin semuanya pasti takut dengan matematika, takut dengan hitungan. Tetapi dengan adanya program yang menarik dari Prof Yohanes, yaitu program Gasing, kita semua nanti bisa secara gampang, asyik, dan menyenangkan untuk mengetahui matematika. Agar kita bisa lebih pandai untuk kedepannya.
“Saya berharap, ucap Valent. Kita mengikuti seluruh tahapan program ini dengan baik. Mulai hari ini, sampai dengan 14 hari kedepan. Kita benar – benar akan bisa mengalami perubahan yang lebih baik, terkait dengan hitung – hitungan kita”.
Lanjutnya, Ini akan menjadi momen kebangkitan tersendiri bagi pemuda – pemudi kita yang ada di Kabupaten Mimika.
Valent juga mengucapkan bahwa kegiatan ini dapat terlaksana, tidak terlepas dari dukungan PT Freeport Indonesia. Program Gasing ini adalah kerjasama antara Pemerintah Kabupaten Mimika dengan Prof Yohanes Surya yang didukung oleh PTFI.
Semoga program ini menjadi langkah baru mencapai kesuksesan untuk anak – anak kita di seluruh tanah Papua, yang sekarang kita mulai dari Sentra Pendidikan di Kabupaten Mimika ini. Ucapnya.