Bupati Mimika, Johannes Rettob, resmi mengukuhkan dan melantik Abraham Kateyau, putra asli Suku Kamoro sebagai Penjabat Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Mimika. Pengukuhan dan pelantikan berlangsung khidmat di Loby Kantor Puspem Kabupaten Mimika, SP3, Distrik Kuala Kencana, Papua Tengah, Jumat (15/08/2025), ditandai dengan penandatanganan berita acara serta penyerahan SK pelantikan yang dilakukan oleh Bupati Mimika Johannes Rettob dan Wakil Bupati Mimika, Emanuel Kemong bersama Pj Sekda Mimika, Abraham Kateyau.
Pelantikan ini menjadi momen bersejarah bagi Kabupaten Mimika, karena untuk pertama kalinya jabatan strategis Sekda diamanahkan kepada putra daerah dari suku Kamoro.
Bupati Johannes Rettob dalam sambutannya mengatakan, pengukuhan dan pelantikan Abraham Kateyau sebagai Pj Sekda sebagai tindak lanjut dari mantan Pj Sekda Petrus Yumte yang sudah memasuki masa pensiun. Sebelumnya Abraham Kateyau ditunjuk sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Sekda Mimika kurang lebih 10 hari.
Pemerintah melakukan koordinasi sesuai peraturan perundang-undangan untuk mendapatkan surat rekomendasi Gubernur Propinsi Papua Tengah, Meki Nawipa.
“Dua hari kemarin, kami menerima surat dari Gubernur dan menyetujui Abraham Kateyau menjabat Pj Sekda selama 3 bulan. Nantinya akan dilakukan evaluasi apakah diperpanjang atau ditunjuk pejabat lainnya,” katanya.
Johannes Rettob akui Abraham Kateyau adalah Putra Kamoro pertama yang jabat Sekda di Kabupaten Mimika.
Sejak Kabupaten ini berdiri kurang lebih 29 tahun, baru kali ini seorang putra daerah asli Kamoro dipercayakan menjadi penjabat Sekretaris Daerah. Laksanakan tugas dengan baik. Tugas pertama melaksakan seleksi sekda defenitif. Kedua menjadi ketua tim anggaran pemerintah daerah.
Sebagai Penjabat sekda, juga menjadi kepala Pemerintahan. Membawahi semua ASN di Pemda ini. Sebagai pimpinan harus menunjukan bahwa kita ini ASN. Tunjukan diri baru menegur orang lain. Menjadi koordinator untuk semua eselon-eselon yang ada disini. Akan dibantu tiga Assisten yang membawahi beberapa bidang, OPD disini. Harap assisten membantu penuh penjabat sekda. Semua OPD terus melaksanakan koordinasi yang baik kepada Penjabat sekda.
“Sebagai putra asli Kamoro, tunjukan kamu bisa jadi pemimpin di negeri sendiri. Tunjukan sebagai putra kamoro yang bisa membangun daerah sendiri. Saya dan wakil bupati percaya, jadi jaga kepercayaan itu dengan baik, kepercayaan itu tidak gampang,” tegas John Rettob.
Abraham Kateyau dilantik berdasarkan Nomor SK. 821.2-104 Tanggal 14 Agustus 2025 Tentang pengangkatan dalam jabatan pimpinan tinggi pratama penjabat sekretaris daerah kabupaten mimika.
Bupati Mimika menyampaikan rasa bangga dan harapan besar terhadap pejabat yang baru dilantik. Ia menekankan pentingnya representasi orang asli Papua, khususnya anak asli Amungme, Kamoro dalam struktur birokrasi pemerintahan daerah.
“Ini bukan hanya soal jabatan, tapi bentuk nyata dari komitmen pemerintah daerah untuk memberdayakan sumber daya manusia asli Papua. Abraham Kateyau adalah simbol harapan dan kemajuan masyarakat Kamoro. Saya percaya, dengan pengalaman dan dedikasi yang dimiliki, beliau mampu menjalankan amanah ini dengan baik,” ujar Bupati John Rettob.
Penjabat Sekda yang baru dilantik, Abraham Kateyau sebelumnya menjabat sebagai Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Kampung (DPMK).
Sebagai Penjabat Sekda, Abraham akan mengemban tugas penting dalam mengkoordinasikan pelaksanaan kebijakan daerah dan menjadi penggerak utama birokrasi pemerintahan Mimika. Ia diharapkan mampu mempercepat realisasi program pembangunan yang berpihak pada masyarakat serta menjaga stabilitas dan efektivitas kerja di lingkungan pemerintah daerah.
Para tokoh adat menyambut baik keputusan ini dan menyampaikan apresiasi kepada Pemerintah Kabupaten Mimika dan Gubernur Papua Tengah yang dinilai telah memberikan ruang bagi keterwakilan orang asli daerah.
“Ini bukti nyata bahwa anak Kamoro mampu dan diberi kepercayaan. Kami masyarakat adat siap mendukung penuh Penjabat Sekda dalam menjalankan tugas,” ujar Anggota MRP Papua Tengah sekaligus Tokoh Kamoro, Thom Mutaweyao.
Pelantikan ini turut dihadiri oleh jajaran Forkopimda, Anggota MRP Papua Tengah, pimpinan OPD, tokoh masyarakat, Istri dan Anak Pj Sekda, serta perwakilan adat Kamoro dan Amungme.
